Cerita Gibran di GBK Saat Acara Kumpul Sukarelawan Pendukung Jokowi

Siswanto Suara.Com
Selasa, 29 November 2022 | 13:13 WIB
Cerita Gibran di GBK Saat Acara Kumpul Sukarelawan Pendukung Jokowi
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dicium relawan saat hadir pada acara relawan Jokowi di GBK Jakarta. (dok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sedang berada di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (26/11/2022), saat berlangsung acara kumpul sukarelawan yang dihadiri Presiden Joko Widodo.

Tetapi Gibran mengatakan bahwa dia berada di tempat itu bukan karena sengaja untuk datang ke sana.

"Nggak diundang juga. Itu pas lari pagi, kok ramai terus ada nasi boks," ujar Gibran dikutip dari Suara Surakarta, baru-baru ini.

Gibran juga mengatakan tujuan lari pagi ke GBK sama sekali bukan untuk kepentingan politik terkait isu akan maju pemilihan gubernur tahun 2024.

Baca Juga: Benny Ramdhani Anggap Politikus PDIP Tak Memahami Isi Pembicaraan Secara Utuh

"Nggak cari dukungan, aku biasa dan santai wae. Aku cuma mampir saja kemarin, tidak ada acara-acara lain dan itu murni silahturahmi," kata dia.

Lagi pula, kata Gibran, sukarelawan pendukung Presiden Jokowi pada pemilu 2014 dan 2019, belum tentu mereka akan bersedia mendukung Gibran di pemilu yang akan datang.

"Belum tentu, kan tidak ada arahan ke situ. Aku cuma mampir tok, tidak dijadwalkan datang," katanya.

Gibran mengatakan acara kumpul sukarelawan yang dihadiri Presiden Jokowi merupakan acara silaturahmi dan di sana tidak ada kegiatan deklarasi politik.

Dicium orang

Baca Juga: Gibran Bantah Kedatangan ke Acara Relawan Jokowi untuk Cari Dukungan di Pilgub 2024

Kedatangan Gibran di acara kumpul sukarelawan mendapat perhatian. Sebagian sukarelawan mengerumuni Gibran dan mengajaknya berfoto bersama.

Gibran bercerita saat dia tengah bersama para sukarelawan pendukung Jokowi, tiba-tiba seorang lelaki yang mengenakan kemeja putih dan peci hitam mendekat dan mencium pipi sebelah kiri.

"Rasah mbok elingke to (tidak usah diingatkan). Aku trauma," kata Gibran.

Dia mengatakan tidak tahu sama sekali lelaki yang mencium pipihnya.

Aku kan mlaku disepanjang GBK, ono sing salaman, ono sing jaluk foto, karo pak e kui yo rodo unik," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI